BOLUDEPOK.COM | Berikut beberapa tips agar bolu tidak cepat basi dan bisa tahan lebih lama, baik untuk konsumsi pribadi maupun jualan:

1. Gunakan Bahan yang Segar

• Telur, margarin, dan susu harus dalam kondisi segar dan belum kedaluwarsa.
• Hindari menggunakan santan segar jika ingin disimpan lama; gantilah dengan santan instan.

2. Kocok Adonan dengan Baik

• Pastikan adonan terkocok sempurna (terutama gula larut dan telur mengembang) agar hasil matang merata dan tidak lembap di dalam, karena lembap = mudah basi.

3. Panggang/Kukus Hingga Benar-Benar Matang

• Bolu yang setengah matang atau terlalu basah di tengah cepat jamuran.
• Gunakan tusuk gigi untuk mengetes bagian dalam: kalau sudah keluar bersih, tandanya matang.

4. Dinginkan Sebelum Disimpan

• Setelah matang, biarkan bolu benar-benar dingin pada suhu ruang sebelum dimasukkan ke wadah atau kemasan.
• Uap panas yang terperangkap bisa menyebabkan embun dan mempercepat pembusukan.

5. Simpan di Wadah Tertutup

• Gunakan wadah kedap udara atau bungkus rapat dengan plastik wrap.
• Bisa juga pakai ziplock atau toples tertutup.

6. Hindari Bahan-Bahan Basah Berlebih

• Jangan terlalu banyak susu cair, santan, atau buah segar tanpa pengawet karena itu mempercepat basi.
• Jika memakai topping basah (seperti krim atau buah), pisahkan dari bolu saat penyimpanan.

7. Simpan di Lemari Es

• Bolu tahan 2–3 hari di suhu ruang (tergantung bahan).
• Bila disimpan di kulkas, bisa tahan 5–7 hari.
• Untuk penyimpanan lebih lama (hingga 2 minggu), bungkus rapat dan bekukan (freezer).

8. Tambahkan Bahan Pengawet Alami (Opsional)

• Bisa tambahkan jeruk nipis/lemon atau sedikit cuka apel (untuk rasa tertentu) sebagai anti-jamur alami.
• Gunakan gula secukupnya, karena gula juga membantu mengawetkan.